Minggu, 11 Mei 2014

Dia yang membuatku iri


Alhamdulillah bisa diberi kesempatan olehNya buat posting lagi..^^
Ndak kerasa udah jadi mahasiswi semester akhir, hihi.. tapi perjuangannya serasa belum sampai akhir,, nah kebetulan ini sambil "melek-merem nahan kantuk" aslinya nyelimur biar ndak jenuh dengan seputar proyek Tugas Akhir,#ups padahal belum usaha maksimal hehe. Walhasil jalan-jalan dah di blognya sahabat-sahabat lama, kangen banget sama mereka hikshiks.. kangen sama semua kenangan buat deket sama Allah pas jaman di MAN dulu #hehendakAdaMaksudSokAlim^^HanyaMengenang.. Bener-bener kangen. Entah sekarang benar benar mengalami penurunan. Ya Allah semoga bisa kembali istiqomah lagi ya Allah.. Hamba merasa sangat futur huhu. ya memang kalau dipikir dan diinget berdasarkan pengalaman selain lingkungan dan sahabat yang sangat berpengaruh ternyata ada satu hal lagi yang sangat penting ternyata apa itu? i'timad 'ala nafsih (bergantung pada diri sendiri), ya kadang memang hal itu sangat dibutuhkan. Siapa lagi yang bisa memerangi diri sendiri selain diri kita sendiri?, siapa yang bisa menjaga diri selain diri kita sendiri?, siapa yang menjamin kesuksesan selain diri kita sendiri?, dan masih banyak lagi. Ini seperti firman Allah bahwa Ia tidak akan merubah nasib suatu kaum kecuali merubah keadaan mereka sendiri. nah loh? berarti saat ini perjuangan saya buat deket sama Allah sedang menurun, perjuangan saya untuk sukses juga sedang menurun, wah ini bahaya berarti intinya saat ini sya sedang tersesat.. tersesat dan terjebak oleh diri sendiri.. saya harus sadar lagi lebih banyak doa'a dan ikhtiar plus tawakal, kalau ndak bisa bahaya berat ini.. HEHE maaaf saya memang suka alay, tapi dalam lubuk hati saya yang paling dalam saya sedang iri dengan semua orang yang tergambar seperti puisi ini..
aku iri
aku iri dengan mereka yang disana
yang berkerumun saling mendo’a
aku iri dengan dia yang disana
yang tetap teguh memegang prinsip di jalan-Nya
aku iri dengan dia
yang punya banyak teman senada yang dukung perjuangannya
aku iri dengan dia
yang tetap bangun malam meski kesuksesan di tangannya
aku iri dengan dia
yang mampu melebarkan jilbab menutup bahu dan dada
aku iri dengan dia
yang tutur katanya lembut menentramkan jiwa
aduhai, siapakah muslimah yang telah membuat ku iri?
aku ingin dekat dengannya
berbagi ilmu dengannya
berjuang bersamanya..
http://widdiia.wordpress.com/

Semoga bukan hanya iri saja tapi juga berbenah supaya bisa lebih baik. oh ya iri dalam hal kebaikan gapapakan ya? hehe.. semoga saya dan siapa pun yang sedang merasakan hal yang sama bisa berjuang buat perbaikan.. perbaikan dalam hal apa pun pokoknya :) Amin Fighting Hamasah..
Read More




Return to top of page
Powered By Blogger | Design by Genesis Awesome | Blogger Template by Lord HTML